Bandung,(WIPREDNEWS). Motivator yang juga pengusaha muda sukses, Ko Abdrew Steve, menyatakan “Kita harus punya Kacamata Tuhan, artinya cara pandang kita sama dengan cara pandang Tuhan, agar hidup kita berada dalam eksis dan sesuai rencana indahnya Tuhan untuk kebaikan hidup kita semua.” “Jadi jika kita punya kacamatanya Tuhan maka kita tidak akan kecewa pada Tuhan, tidak akan minder, tidak akan depresi, kita akan selalu happy hadapi tantangan hidup apapun,” paparnya.
Dengan gayanya yang inspiratif, psngusaha owner Restoran OZT Porkribs dan Resto Meitian Kopitian itu menanyakan peserta tentang isi botol mineral, setengah isi, atau setengah kosong. Maka para peserta, menjawab berbeda-beda. Lalu Ko Steve yang beberapa waktu lalu makan siang dengan Pak Ahok, lalu dengan Pak Ridwan Kamil, menjelaskan ” Kalau menjawab setengah kosong berarti kurang bersyukur, kalau menjawab setengah berisi itu berarti optimis dan mengandalkan Tuhan.”
Motivator yang secara formal lulus SMP saja itu, tetapi lulus privat les piano grad A, dan pembaca puluhan buku bermutu itu, pernah menjadi instruktur dan guru musik di beberapa sekolah favorit di Bandung. Dengan cerita masa kecilnya yang pahit, Ko Steve merespon pertanyaan peserta yang Ibunya telah meninggal, “Kalau kita masih bisa seperti sekarang ini, itu kondisi yang terbaik untuk kemandirian hidup kita, untuk sukses kita, agar kita mengalami hidup langsung bersama Tuhan.”
Moderator seminar ini, Profijesarino Ubud Dhoekwinda,SH,STh,MTh, advokat dan yang juga pengajar PPKN dan PAK di SMAK Dago, SMAN 15 Bandung, SMAN 20 Bandung, menjawab hidup orang percaya tidak seperti roda berputar, tapi desteni kita hidup promotif yang naik naik naik terus. Acara positif tersebut didukung oleh Kepala SMAN 15 Bandung Dr.Toto Suharya,SPd,MPd, serta MD GAPI Jawa Barat, yang didukung Ketuanya Pdt.Dr.Hertanto Wijaya,SH,SE,MH,MTh, dan Sekertarisnya Pdt. Dr. Boaz Herisanto,SH MH MA. Hadir pula adik Ko Steve, Briyan, pemain basket nasional IBL. Para peserta yang aktif bertanya mendapatkan voucher makan enak bersama di Ozt Porkribs, di kawasan Paskal 23 Bandung. (Timlipsus PUD-008, PS-009, PK-010)**